8 Jenis Sayur Asem yang Ada di Indonesia
Minggu, September 01, 2019
Tulis Komentar
Cara buatnya pun terbilang praktis dengan bahan-bahan yang mudah terjangkau seperti kacang panjang, jagung manis, labu, nangka muda, asam jawa, terasi, dan sebagainya. Namun di samping itu, sayur asem ternyata bisa dimodifikasi resepnya. Beberapa daerah di Indonesia punya ciri yang ditonjolkan pada sayur asem, sehingga terkesan khas dan beda dengan sayur asem lainnya. Apa saja? Check this out!
1. Sayur Asem Sunda
Bisa dibilang, sayur asem Sunda adalah yang paling populer
dan banyak ditemukan di berbagai rumah makan Sunda maupun non-Sunda. Sayur asem
ini juga sering disebut “sayur asem bening” karena memang warna kuahnya
cenderung bening. Selain itu, sayur asem ini juga dibuat dengan bahan-bahan
yang lebih sederhana dari jenis yang lain. Salah satu ciri yang melekat pada
sayur asem ala Sunda adalah campuran kacang tanah yang sudah dikupas.
2. Sayur Asem Betawi
Bagi anda yang bermukim di Jakarta, sayur asem ini wajib
dicoba! Sekilas tampilannya mirip dengan sayur asem lain, tapi ternyata ada
tambahan daging tetelan di dalamnya. Selain itu, ada campuran kacang tanah utuh
alias belum dikupas kulitnya. Hmm, unik sekali ya? Namun ternyata, sayur asem
dengan ciri tersebut hanya mewakili satu daerah saja, lho. Ada beberapa versi
lain dari sayur asem Betawi, seperti sayur asem oncom, sayur asem jengkol,
sayur asem kangkung, dan sebagainya.
3. Sayur Asem Jawa Tengah
Tak hanya daerah barat saja, daerah Jawa Tengah juga
memiliki ciri khas pada sajian sayur asemnya. Jika anda suka dengan kuah sayur
asem yang bening, anda harus coba sayur asem khas Jawa Tengah. Kuahnya bening
karena bumbu seperti bawang putih, bawang merah, dan sebagainya hanya ditumbruk
atau diiris saja. Tak heran, kuah sayur asem Sunda saja kalah beningnya, nih.
4. Sayur Asem Brebes
Kalau biasanya sayur asem identik dengan rasa asam, segar,
dan sedikit pedas, ada solusi nih untuk anda yang tak bisa makan pedas, tapi
tetap ingin menyicipi nikmatnya sayur asem. Sayur asem khas Brebes terkenal
dengan sayur asemnya yang tidak pedas alias tak ada irisan cabai atau campuran
bahan pedas lainnya. Meskipun begitu, sayur asem ini tetap terasa nikmat, gurih,
dan nendang, lho. Isiannya kurang lebih tetap sama seperti sayur asem Jawa
Tengah.
5. Sayur Asem Jawa Timur
Nah kebalikan dari Brebes, bagi anda pecinta sayur asem yang
pedas bisa coba versi Jawa Timuran, nih. Di antara jenis sayur asem lainnya di
tanah Jawa, sayur asem khas Jawa Timur memang setingkat lebih pedas. Ketika
anda menyeruput kuahnya, ada kesan nyolok karena perpaduan asam dan pedas.
Selain itu, sayur asem Jawa Timur juga identik dengan kangkung dan timun krai.
Wah, bisa dibayangkan sensasi rasa lauk sayur ini ya? Ada pedas, asam, gurih,
dan segar tentunya jadi komplit!
6. Sayur Asem Banjar
Pulau Kalimantan juga punya versi sayur asemnya sendiri.
Kota Banjarmasin membuat ciri khas sayur asem berupa penambahan kepala (atau
bagian tubuh lain) ikan patin, kakap, atau nila. Bayangkan sup ikan patin
dipadukan dengan rasa asam dan tambahan bahan-bahan sayur asam lainnya, hmm
pastinya super nikmat! Selain ditambahkan ikan, sayur asem Banjar juga memakai
timun dan tomat agar semakin mantap.
7. Sayur Asem Palembang
Daerah Sumatera Selatan terkenal dengan hasil lautnya yang
kaya, terutama di Palembang dan Bangka Belitung. Oleh karena itu, sayur asem
khas Sumatera Selatan tak akan jauh-jauh dari campuran hasil tangkapan laut
seperti cumi dan udang. Jika anda tak punya bahan segarnya, anda bisa ganti
dengan seafood yang dikeringkan seperti juhi (cumi kering), kemplang (ikan),
dan ebi (udang kering).
8. Sayur Asem Sulawesi atau Sayur Kapurung
Nah jenis sayur asem terakhir ini memang beda dari yang
lain. Sayur kapurung atau disebut juga “sayur asem khas Sulawesi” terbuat dari
kacang panjang, daun kacang, terong hijau, rebung, dan irisan cabai yang
kemudian dimasak dalam kuah asam-gurih
berwarna kecoklatan. Rasanya kurang lebih sama dengan sayur asem pada umumnya
yakni gurih, asam, dan sedikit pedas. Biasanya, sayur kapurung dimakan tidak
dengan nasi hangat, melainkan sinonggi atau sagu bulat bertekstur kental.
Sumber:https://resepkoki.id/8-aneka-sayur-asem-yang-ada-di-indonesia/
Belum ada Komentar untuk "8 Jenis Sayur Asem yang Ada di Indonesia"
Posting Komentar