Tips Menanam Sendiri Sayur dan Buah di Rumah
Selasa, Juli 30, 2019
Tulis Komentar
Mari simak tips-tips berikut ya!
Mungkin kamu ingin sekali memiliki kebun sendiri, tetapi apa
daya jika lahan yang tersedia di rumah sangat sempit atau bahkan ladies tidak
memiliki kebun sama sekali. Ada dua tipe media tanam yang bisa digunakan sesuai
dengan luas lahan yang kamu miliki:
1. Bila memiliki tanah yang luas, kamu memiliki kemampuan
untuk bereksperimen dengan menanam berbagai jenis tanaman. Tetapi sebelum
melakukan penanaman benih, jangan lupa untuk menggemburkan tanah dan
membersihkan tanah dari rumput-rumput liar ya! Penggemburan tanah juga dapat
dibantu dengan menaburkan pupuk untuk memperkaya kesuburan tanah.
2. Bagi yang memiliki wilayah kebun atau lahan yang sempit,
kamu bisa mencoba menanam dengan menggunakan media tanam polybag nih. Wah apa
itu polybag, pasti kamu bertanya-tanya dalam hati kan. Polybag itu merupakan
tanah yang dibungkus dengan plastik-plastik hitam, yang juga dilengkapi dengan
pori-pori untuk sirkulasi udara dan air. Enaknya lagi polybag ini dijual dengan
berbagai macam ukuran loh, sehingga kamu bisa menyesuaikan ukuran dengan jenis
tanaman yang kamu inginkan nantinya.
Tetapi, ada yang perlu di perhatikan nih. Jika kamu menanam
menggunakan polybag dari benih, siapkan setidaknya dua buah polybag ya. Karena
yang satu akan digunakan sebagai media persemaian bibit sebelum akhirnya
ditanam.
Menentukan jenis sayuran dan buah yang mudah ditanam di
rumah
Setelah memutuskan media tanam mana yang tepat, sekarang
simak dulu nih jenis sayur atau buah yang bisa kamu tanam sendiri. Sayuran yang
paling mudah ditanam di rumah antara lain adalah cabai, tomat dan jahe. Nah,
sekarang akan membagikan informasi seputar beberapa jenis tanaman yang bisa
kamu tanam di kebun kamu.
1. Cabe (Cabai)
Cara menanam cabai cukup mudah. Buat jalur tanah vertikal
dan tanam cabai di tanah dengan jarak 10 cm tiap benih. Siram dengan air dan
tutupi dengan karung goni basah selama 4 hari. Yes! Kamu sudah berhasil menanam
cabai di kebun kamu sekarang. Biasanya tanaman cabai akan mulai berbuah setelah
2.5-3 bulan tergantung dari jenis biji yang kamu gunakan.
2. Tomat
Untuk menanam tomat lebih dianjurkan untuk menggunakan
polybag daripada di tanah luas. Pertama-tama lakukan persemaian biji dengan
cara menanam biji tomat di polybag kamu. Sirami yang rajin setiap pagi dua kali
sehari selama 30 hari. Nah, kalau sudah mulai tumbuh dan minimal punya lima
helai daun, pindahkan si calon tanaman tomat kamu ke polybag yang lebih besar.
Saat mencabut tanaman dari polybag pertama, lakukan dengan hati-hati ya ladies!
Jangan sampai akar tanaman tomat kamu jadi rusak atau putus.
3. Bawang bombay
Bawang bombay bisa ditanam di tanah luas ataupun di dalam
polybag. Prosesnya juga tidak jauh berbeda kok dengan proses penanaman cabai
dan tomat. Hanya saja penanaman bawang bombay dianjurkan untuk dilakukan di
pagi hari. Kenapa begitu ya? Hal ini ternyata disebabkan karena tanaman ini
butuh suasana yang sejuk agar dapat tumbuh dengan maksimal. So, taruh pot dari
bawang bombay kamu di tempat yang sejuk ya.
4. Seledri
Proses menanam seledri memerlukan usaha yang lebih agar
hasilnya bisa maksimal nih. Soalnya selain proses persemaian biji yaitu menanam
biji di dalam tanah selama 15 hari dan melakukan penyiraman dengan air yang
sudah dicampur dengan pupuk selama 5 hari, kamu juga memerlukan proses
pemberian kapur atau dolomit pada tanah. Butuh usaha lebih memang di tahap awal
tetapi kalau sudah memiliki bibit dengan 3-4 helai daun dan menunggu sekitar
1-3 bulan, tadaa! Sekarang kamu sudah bisa petik seledri hasil kebun sendiri
deh.
5. Jahe
Tanaman jahe enggak membutuhkan wilayah tanah yang luas jadi
cocok banget nih buat kamu yang cuma punya lahan sepetak. Tetapi, sebelum
menanam kamu perlu menyediakan campuran tanah dengan pupuk kandang (perbandingannya
3:1) dan melakukan pembiakan dari jahe dengan cara menyimpannya di tempat yang
lembab dan tertutup. Tujuannya supaya tumbuh tunas dari bibit jahe tersebut
ladies. Kalau kamu sudah punya minimal 2 tunas, sekarang tinggal di tanam deh
di dalam polybag atau kebun belakang rumah kamu. Gampang kan.
6. Kunyit
Kunyit dapat ditanam dengan sangat mudah karena kamu bisa
menggunakan kunyit yang ada di dapur kamu sebagai bibit. Tetapi, kunyit yang
kamu gunakan setidaknya sudah berumur 7-12 bulan dan memiliki 1-3 mata tunas
ya. Kalau kamu sudah punya kunyitnya, kamu hanya perlu melakukan pembiakan dan
penanaman seperti pada proses tanaman jahe. Hanya saja, setelah tumbuh tunas
kira-kira 3 cm, dianjurkan banget nih untuk memindahkan tanaman kunyit ke tanah
atau polybag baru supaya tumbuhnya bisa berlangsung lebih baik.
7. Daun Pandan
Jenis tanaman terakhir yang bahas adalah daun pandan. Daun
pandan juga fleksibel karena bisa di tanam di tanah yang luas ataupun di
polybag. Kesulitan dari menanam daun pandan adalah kamu harus rajin-rajin
menyiram tanaman ini sebab daun pandan sangat suka dengan air. Jadi pastikan
kamu meletakkan pot tanaman ini di daerah yang lembab ya! Untuk proses
penanamannya sendiri, kamu bisa menggunakan daun pandan tua sebagai bibit yang
ditanam di dalam tanah yang basah. Dua sampai tiga bulan kemudian, kamu sudah
bisa loh memanen daun pandan yang sudah kamu tanam.
Menjaga kesegaran tanaman
Sudah berhasil menanam tanaman sekarang kan? Nah saatnya
menunggu agar tanaman tersebut bisa dipanen dan menghasilkan. Hasil yang baik
tentunya harus dirawat dengan baik pula ya. Oleh karena itu, akan memberikan 3
tips utama dalam merawat kesegaran tanaman.
- Sirami tanaman kamu dengan rajin minimal sekali setiap hari. Hati-hati agar saat menyirami jangan sampai keasikan sendiri lalu malah jadi banjir air loh ladies. Ga ingin kan tanaman kamu mati karena kebanyakan minum air.
- Rajin-rajin melakukan penggemburan tanah dan pemberikan pupuk untuk menambah unsur hara. Tapi sebaiknya kamu menggunakan pupuk alami yah. Sudah banyak sekali pupuk alami yang dijual dan mudah didapatkan. Mumpung semuanya ditanam sendiri, ga ada salahnya kan kita memastikan semuanya berasal dari bahan alami. Ayo, back to nature!
- Berikan pestisida alami untuk menjauhkan tanaman dari hama pengganggu. Pestisida alami bisa kamu beli atau dibuat sendiri jika punya waktu yang banyak. Yup, yang alami tentu lebih baik.
Jadi bagaimana? Ternyata mudah ya menanam sayuran atau buah
di rumah. Sedikit menantang sih lebih tepatnya. Ladies juga tidak harus
memiliki lahan yang luas untuk dapat menikmati hasil panen dari kebun sendiri.
Menikmati hasil sayur yang dipanen sendiri juga bisa mendukung hidup yang lebih
sehat.
Sumber:https://resepkoki.id/tips-menanam-sendiri-sayur-dan-buah-di-rumah/
Belum ada Komentar untuk "Tips Menanam Sendiri Sayur dan Buah di Rumah"
Posting Komentar