4 Macam Bumbu Penyedap Masakan Alami dari Udang



Empat penyedap berikut ini terbuat dari udang dan melalui proses pembuatan yang alami. Nah, apa saja bumbu penyedap tersebut? Simak pembahasannya berikut ini.

1. Rebon


Rebon dibuat dari udang yang sangat kecil dan dikeringkan. Ya, dibandingkan dengan jenis udang-udangan lainnya, rebon mudah dibedakan karena ukurannya paling terlihat kecil. Panjangnya hanya sekitar 1cm – 1,5 cm saja, lho.

Di luar negeri, udang rebon justru dijuluki terasi shrimp, karena memang udang
ini merupakan bahan baku utama pembuatan terasi.

Udang rebon berwarna kuning kecokelatan dan dijual dalam keadaan kering. Rebon juga dijual dalam kemasan bubuk. Biasanya rebon dihaluskan sebagai penyedap pada beberapa hidangan seperti pempek dos, dan siomay.

Tapi karena menemukan rebon kering biasanya agak susah, anda juga bisa menggantinya dengan ebi kering.

2. Ebi 

Ebi dibuat dari udang yang dikeringkan. Sama-sama terlihat berukuran kecil, namun udang ebi lebih besar dari rebon, lho. Sebelum diolah, ebi perlu direndam dahulu dalam air panas, supaya lebih mengembang dan menjadi seperti udang segar.

Ebi biasa dipakai sebagai bumbu penyedap pada sayuran tumis, sambal goreng, campuran rempeyek, atau campuran kering kentang.

Ketika membeli, pilih ebi yang berwarna jingga alami, ya. Jangan membeli ebi yang terkihat berwarna putih atau abu-abu, tandanya ebi tersebut sudah tak segar lagi.

3. Terasi


Terasi merupakan produk fermentasi udang rebon, berbentuk padat dan bertekstur kering. Berwarna coklat kemerahan, terasi punya cita rasa gurih yang khas. Karena itulah, terasi udang sering digunakan sebagai penyedap dalam masakan Indonesia, seperti sambal terasi, cah kangkung, bahkan nasi goreng.

4. Petis Udang 

Petis merupakan hasil olahan ikan atau udang yang dimasak hingga airnya habis dan berbentuk seperti pasta. Petis sendiri ada dua jenis, yaitu petis asin dan petis manis.

Kebanyakan petis asin ini justru terbuat dari ikan pindang, karena umunya dibuat dari kaldu pembuatan pindang ikan yang kaya akan garam. Sedangkan, petis manis lebih banyak dijumpai yang berbahan dasar udang.

Petis asin banyak digunakan sebagai penyedap dan penambah rasa pada beberapa masakan seperti rujak lontong madura, sambal goreng, dan rujak buah. Sementara petis manis sering digunakan sebagai penambah rasa pada hidangan seperti tahu petis, rujak cingur, dan lontong mi Surabaya.


Sumber:https://www.resepkoki.id/4-bumbu-penyedap-masakan-dari-udang/

Artikel Terkait

Belum ada Komentar untuk "4 Macam Bumbu Penyedap Masakan Alami dari Udang"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Bawah Artikel