Seni Memasak Yang Bikin Lapar


Penyuka Masak pernah mendengar istilah gourmet food? Gourmet food bukanlah jenis makanan yang berasal dari benua Eropa atau Amerika melainkan seni menghias makanan menjadi sangat cantik ketika dihidangkan. Dari manakah asal mula gourmet food ini muncul?

Ada beberapa sumber sejarah yang menceritakan tentang munculnya gourmet food ini salah satunya adalah tentang seorang raja di Prancis pada masa dahulu kala yang bosan dengan masakan itu-itu saja dan sang koki istana mencari solusi dengan menghias makanan-makanan untuk raja menjadi terlihat baru, mewah, dan menarik untuk dimakan. Kemudian makanan buatan sang koki ini pun selalu disajkan kepada setiap tamu-tamu istana sehingga muncul istilah “gourmet” dari mulut sang raja.

Namun di zaman sekarang ini istilah “Gourmet” menjadi sangat luas pengertiannya. Beberapa orang mengartikan sebagai seni memasak makanan mewah menggunakan bahan-bahan mewah yang tentu harganya relatif mahal seperti kaviar, saffron, dan foie grass. Tapi sebenarnya gourmet food tidaklah harus terbuat dari bahan-bahan mahal, yang diutamakan dari gourmet food adalah kreatifitas untuk membuat makanan tersebut terlihat cantik dan menarik, secara singkatnya adalah seni menghias makanan.

Menghias makanan ala gourmet ini tidak bisa asal menghias saja loh, Penyuka Masak. Harus ada keterampilan khusus selain pintar memasak yaitu kreatif, memiliki jiwa seni, dan cukup teliti. Seorang professional yang menekuni gourmet food harus mengerti berbagai teknik memasak dari berbagai belahan dunia. Ia harus tahu apa perbedaan masakan di Eropa dengan masakan di Asia.

Salah satu chef gourmet terbaik di Asia adalah Vicky Lau. Chef wanita asal Hong Kong ini mendapatkan sebutan sebagai Chef Wanita Asia Terbaik dari Michelin-Starred karena kemampuannya bermain dengan rasa, tekstur, dan warna setiap jenis bahan makanan.

Salah satu karya Vicky Lau yang populer dan berhasil mendapatkan sorotan berbagai media massa di dunia adalah “Picnic Under Cherry Blossom Viewing”. Menu ini terinspirasi dari budaya Jepang, yaitu Hanami atau festival melihat bunga sakura mekar. Terlihat sangat cantik kan, Penyuka Masak?
   
Selain gourmet food dengan tampilan dan bahan mewah yang diciptakan oleh Vicky Lau ternyata ada juga gourmet street, yaitu menu makanan yang relative murah dimodifikasi menjadi cantik sepeti gourmet food namun dengan harga yang terjangkau. Konsep gourmet street ini pun sudah mulai menjamur di Indonesia terutama di kota besar seperti Jakarta, Bandung, dan Bogor. Makanan yang disulap menjadi gourmet pun bermacam-macam, contohnya seperti Soto Kuning disulap menjadi Yellow Soup With Rice And Egg dengan tampilan yang sangat cantik dan bisa membuat siapapun melihatnya akan membayangkan kelezatan makanan tersebut.

  
Penyuka Masak tertarik membuat kreasi gourmet food dari resep sederhana? Pasti bisa! Cukup ingat beberapa hal berikut ini: 
  • Bahan harus segar 
  • Jangan sajikan terlalu banyak dalam satu piring saji. 
  • Padukan beberapa warna yang berbeda dalam satu sajian. 
  • Dan tentunya harus kreatif, teliti, dan berani mencoba.

Dengan 4 hal diatas dijamin makanan apapun yang Penyuka Masak sajikan pasti akan lezat dan cantik.

Sumber:https://sukamasak.com/artikel-tips/2015/09/gourmet-food-seni-memasak-yang-bikin-lapar

Belum ada Komentar untuk "Seni Memasak Yang Bikin Lapar"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Bawah Artikel