4 Cara Memasak Nasi Agar Pulen dan Wangi

Minggu, Agustus 11, 2019 Tulis Komentar

berikut tips untuk memasak nasi yang pulen dan wangi.

1. Cuci beras maksimal tiga kali

Saya pernah mencuci beras lebih dari lima kali, karena saya pikir kalau airnya keruh, tandanya beras belum bersih. Padahal cuci beras tiga kali saja sudah cukup. Terutama kalau masak beras organik, cuci maksimal tiga kali dimaksudkan agar seratnya tidak hilang.

Caranya, alirkan air ke dalam wadah rice cooker sambil mengaduk beras hingga seluruhnya terendam air. Buang kotoran atau benda asing, lalu tiriskan beras.

Kalau anda memakai panci anti lengket untuk masak nasi, cuci beras anda dalam wadah lain, ya. Tanpa sadar, lapisan panci anti lengket bisa tergores-gores saat mencuci beras.

2. Perbandingan air dan beras harus tepat

Nasi bisa lembek karena kelebihan air, oleh karena itu penting untuk memperhatikan takaran air dan beras. Begitupun sebaliknya, nasi keras karena kekurangan air.

Pakai rasio 1:2 untuk beras dan air. Artinya, satu gelas beras ditambahkan dua gelas air. Pastikan gelasnya memiliki ukuran yang sama, ya. Tapi kalau anda pakai beras pera, tambahkan airnya sedikit lebih banyak.

3. Tambahkan bumbu ekstra agar nasi bercita rasa dan wangi

Untuk nasi putih yang pulen dan wangi, kuncinya adalah tambahan bumbu saat memasak nasi. Untuk cita rasa yang gurih, anda bisa tambahkan secuput garam atau beberapa tetes minyak. Bisa pakai minyak kelapa atau minyak zaitun sesuai selera.

Untuk nasi wangi, tambahkan sedikit cuka atau beberapa helai daun pandan. Contohnya seperti Nasi Liwet Sunda yang memakai berbagai macam rempah seperti daun salam, potongan cabai, irisan bawang, dan serai.

Sedangkan kalau ingin nasi yang tidak mudah basi, tambahkan jeruk nipis atau lemon. Sebagai perbandingan, gunakan setengah jeruk nipis atau lemon untuk satu liter beras jenis apapun. Jeruk nipis dan lemon mengandung anti bakteri yang dapat memperlambat nasi menjadi basi.

4. Masak beras 20-30 menit, setelah itu diaduk

Jika pakai panci, masak beras selama 20-30 menit dan pakai api kecil saja. Setelah kira-kira matang, diamkan selama kurang lebih 5-10 menit agar beras di dasar panci juga ikut matang.

Sedangkan kalau anda masak dengan rice cooker tinggal tunggu tombol “cook” berubah jadi “warm”. Namun, kualitas rice cooker juga menentukan kualitas nasi, lho! Kalau kualitas rice cooker jelek, nais bisa rapat dan gosong di dasar panci.

Makanya pilih rice cooker yang sudah terkenal kualitas baiknya, seperti Cosmos CRJ-3306 Kapasitasnya pas untuk keluarga, yakni 1,8 liter. Rice cooker ini dilapisi dengan lapisan anti lengket yang bebas PFOA. Sehingga, tidak berbahaya, aman, dan awet untuk digunakan.

Mau masak dengan rice cooker atau panci, nasi matang perlu diaduk secara merata hingga uap air keluar agar nasi tidak cepat basi karena uap yang tertinggal di antara nasinya.

Terakhir, sedikit tambahan tips yaitu masak nasi secukupnya saja. Karena kalau tidak segera dihabiskan, lama-lama nasi bisa berair dan akhirnya basi juga. Sayang kalau nasi dibuang-buang, kan. Kata nenek saya, nasi itu tetesan keringat petani.

Sumber:https://resepkoki.id/4-cara-memasak-nasi-agar-pulen-dan-wangi/