4 Cara Sukses Membuat Puff Pastry yang Berlapis-lapis, Mengembang Naik, dan Renyah


Biasanya, puff pastry digunakan sebagai ‘pembungkus’ dari campuran isian tertentu seperti apple pie, zuppa soup, bolen pisang dan masih banyak lagi. Bahkan, sekarang puff pastry juga dikombinasikan dengan cake atau bolu, seperti bolu kekinian ala selebritis.

Bagi anda yang tertarik mengolah puff pastry, anda bisa dengan mudah mendapatkan puff pastry instan di supermarket besar. Tapi jika anda punya waktu luang, tidak ada salahnya kok mencoba membuat puff pastry sendiri di rumah. Penasaran bagaimana caranya? Scroll sampai bawah ya!

1. Gunakan bahan-bahan segar dan berkualitas baik


Untuk membuat puff pastry, bahan yang digunakan adalah tepung terigu protein tinggi, korsvet atau pastry shortening atau mentega khusus pastry, margarin, kuning telur, garam, dan air dingin. Pastikan semua bahan masih fresh, terutama kuning telur, agar hasil puff pastry bisa bagus.

Salah satu korsvet atau mentega pastry yang cukup sering digunakan adalah Gold Bullion Korsvet Super. Sesuai namanya, kualitasnya korsvet ini super baik dan membuat pastry terasa lebih gurih. Gold Bullion Korsvet Super juga sudah terjamin kehalalannya, sehingga tidak perlu ragu-ragu lagi.


2. Perhatikan cara mencampur bahan

Setelah bahan-bahan tersedia, sekarang saatnya anda mencampurnya. Pertama-tama, campurkan tepung terigu, garam, margarin, kuning telur, dan air sedikit demi sedikit. Uleni hingga adonan berbentuk pasir. Anda juga mencampur bahan tersebut dengan menggunakan mikser pada kecepatan paling rendah sebentar saja. Setelah itu, bungkus adonan dengan plastik dan simpan di tempat sejuk atau di lemari es selama beberapa saat.

3. Giling adonan puff pastry dengan hati-hati

Salah satu kunci keberhasilan membuat puff pastry terletak pada cara penggilingannya. Caranya yaitu, pipihkan adonan puff pastry tadi di bidang datar (jangan lupa taburi dengan tepung terigu agar adonan puff pastry tidak lengket) dengan menggunakan rolling pin, lalu isi dengan korsvet atau mentega khusus pastry. Perlu diperhatikan, hindari menggiling adonan terlalu kuat, karena bisa membuat korsvet pecah atau keluar dari adonan.

Setelah itu, lipat adonan tadi menjadi seperti bentuk amplop (agar seluruh korsvet tertutupi), dan giling lagi dengan ketebalan sekitar ½ cm. Agar terbentuk beberapa lapisan pada puff pastry, maka anda harus menggilingnya beberapa kali. Namun, menggilingnya pun tak bisa sembarangan. Ada teknik khusus yang harus anda lakukan. Lipat sisi kanan dan kiri adonan puff pastry ke arah dalam, namun jangan sampai kedua bagian lipatan saling bersentuhan.

Selanjutnya, lipat lagi lipatan tersebut sampai saling bersentuhan dan giling dengan pelan-pelan. Anda bisa mengulangi langkah tersebut beberapa kali, tergantung berapa banyak lapisan yang ingin anda hasilkan.

4. Simpan adonan puff pastry dalam kulkas

Jika puff pastry selesai digulung, bungkus lagi adonan tadi dengan plastik dan masukkan ke dalam lemari es selama beberapa jam (akan lebih baik jika anda menyimpannya selama seharian penuh). Hal tersebut bertujuan agar korsvet atau mentega tetap padat, sehingga ia bisa bekerja maksimal saat dipanggang, yaitu menaikkan setiap lapisan adonan pastry dan membuatnya jadi super renyah.


Sama halnya jika anda menyisakan adonan puff pastry yang tidak terpakai, segera bungkus dengan plastik dan simpan kembali dalam lemari es atau freezer agar tahan lama.

Sumber:https://resepkoki.id/4-tips-sukses-membuat-puff-pastry-yang-berlapis-lapis-mengembang-naik-dan-renyah/

Belum ada Komentar untuk "4 Cara Sukses Membuat Puff Pastry yang Berlapis-lapis, Mengembang Naik, dan Renyah"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Bawah Artikel