Mari Mengenal, Memilih, dan Mengolah Kecipir
Sabtu, September 21, 2019
Tulis Komentar
1. Apa itu kecipir?
Kecipir merupakan jenis tumbuhan merambat. Buahnya masuk ke
dalam golongan polong-polongan bersama kacang panjang dan buncis. Bentuk dari
kecipir ini sangat unik. Cukup panjang dan memiliki sayap seperti belimbing di
keempat sisinya. Jadi, mudah bagi kita untuk mengenali kecipir dibanding
sayuran lainnya.
Hampir seluruh bagian tanaman kecipir ini bisa diolah
menjadi makanan. Mulai dari daun, umbi, polong, bahkan hingga bijinya yang agak
tua. Kandungan nutrisinya pun cukup banyak. Bagian polongnya kaya akan vitamin
A, vitamin C, zat besi, dan antioksidan. Sementara bagian bijinya kaya sekali
dengan asam amino dan protein. Kecipir ini juga termasuk sayuran yang rendah
kalori, hanya memiliki sekitar 45-50 kalori saja per 100 gramnya. Cocok sekali
untuk anda yang sedang menjaga pola makan dan berat badan.
2. Cara memilih kecipir untuk dimasak
Bagian kecipir yang paling banyak dijual dan diolah adalah
polongnya, yaitu bagian yang panjang dan bersayap. Untuk mengolahnya, anda
sebaiknya memilih polong yang masih muda. Karena bijinya masih kecil dan
teksturnya renyah, tidak keras.
Polong muda yang bagus biasa dipanen pada usia 80-120 hari.
Cara mengetahuinya, anda bisa melihat dari ukuran panjang, lebar, dan warnanya.
Pilihlah polong muda yang berukuran panjang sekitar 15-25 cm, seukuran buncis,
memiliki lebar 2,5 cm, berwarna hijau muda, dan tidak ada warna kuning yang
tersisa. Cukup mudah, kan?
3. Mengolah kecipir
Sebagai makanan, kecipir termasuk ke dalam jenis sayuran.
Jadi, cara mengolahnya pun sama seperti sayuran kebanyakan: direbus, dimakan
mentah, dan ditumis.
Sebelum diolah, kecipir dicuci dan dipotong-potong dulu
sesuai kebutuhan. Untuk dimakan mentah, anda bisa memotong kecipir jadi 2 atau
3 bagian dan dijadikan lalapan bersama sambal terasi. Untuk direbus, kecipir
bisa dipotong serong kecil-kecil. Kecipir rebus ini kemudian biasa disajikan
untuk sayuran pada urap atau pecel.
Dari 3 cara mengolahnya, kecipir paling sering diolah dengan
cara ditumis. Kecipir dipotong serong kecil dan tipis, kemudian ditumis bersama
bawang putih, bawang merah, dan cabai merah. Anda bisa menambahkan berbagai
bahan lain untuk variasi tumisan kecipir ini. Beberapa bahan yang lazim
dicampur pada tumisan kecipir adalah sosis, bakso, tauge, udang, dan tempe.
Sumber:https://resepkoki.id/mengenal-memilih-dan-mengolah-kecipir/
Belum ada Komentar untuk "Mari Mengenal, Memilih, dan Mengolah Kecipir"
Posting Komentar