3 Jenis Termometer Masak beserta Kegunaan dan Cara Pakai
Rabu, September 04, 2019
Tulis Komentar
bisa tahu dengan mudah suhu air untuk memasak makanan
tertentu atau tingkat kematangan makanan tertentu seperti steak. Nah, jika anda
belum tahu, ada beberapa jenis termometer masak yang tersedia di pasaran. Apa
saja jenis termometer tersebut? Cek selengkapnya di bawah ini!
1. Termometer tusuk
Termometer tusuk ini bentuknya seperti obeng dengan jarum
panjang yang terbuat dari stainless. Seperti namanya, cara menggunakan
termometer tusuk ini yaitu dengan cara menusukkan bagian ujungnya pada beberapa
jenis makanan seperti roti dan daging. Bagian ujung tersebut biasanya dibuat
tajam agar lebih mudah menancap pada makanan yang akan diukur suhunya.
Cara menggunakan termo tusuk ini sangat mudah. Biasanya
terdapat tombol on/off pada termometer. Termometer tersebut akan otomatis mati
jika tidak digunakan lebih dari 15 menit. Selain versi digital, tersedia juga
termo tusuk manual yang memiliki indikator skala penunjuk manual.
2. Termometer celup
Sekilas, tampilan alat ini mirip dengan termometer tusuk.
Hanya saja, jika termo tusuk dikhususkan untuk makanan padat, maka termometer
celup ini khusus digunakan untuk mengecek suhu air seperti air panas, sup, dan
makanan lainnya yang berbentuk cairan.
Cara menggunakannya pun terbilang mudah. Anda hanya perlu
mencelupkan termo ini ke dalam air dan tunggu beberapa saat hingga suhu air
muncul pada layar termometer. Tapi perlu diperhatikan, hindari mencelupkan
termometer terlalu dalam, apalagi sampai ke dasar panci, karena hal tersebut
hanya akan membuat hitungan suhu tidak akurat (terlalu panas). Sama seperti
termo tusuk, termo celup ini juga ada versi manual dengan indikator skala
penunjuk manual juga.
3. Termometer tembak
Sesuai namanya, termometer yang berbentuk mirip pistol ini
digunakan dengan cara ditembakkan ke objek makanan dengan cara menekan
tombolnya. Sinar laser inframerah akan keluar dari termometer, mengenai
makanan, dan suhu pun akan langsung tertera di layar indikatornya. Meski
begitu, termometer tembak ini sebaiknya tidak langsung diarahkan pada masakan
saat berada di atas kompor ataupun di posisi tengah pusat api. Sebab suhu
makanan yang terdeteksi akan terlalu tinggi dan tidak akurat.
Salah satu keunggulan dari termometer tembak adalah
kepraktisan yang ditawarkan. Jadi anda tidak perlu repot-repot menyentuh
langsung makanan ataupun alat masaknya. Selain itu, termometer tembak juga bisa
digunakan pada semua jenis dan bentuk masakan, jadi tentunya sangat praktis dan
serbaguna.
Sumber:https://resepkoki.id/3-jenis-termometer-masak-beserta-kegunaan-dan-cara-pakai/
Belum ada Komentar untuk "3 Jenis Termometer Masak beserta Kegunaan dan Cara Pakai"
Posting Komentar