7 Macam Aneka Sajian Lauk Khas Nusantara dengan Tempe dan Tahu
Sabtu, September 07, 2019
Tulis Komentar
Secara umum, kedua bahan ini terbuat dari fermentasi kacang
kedelai. Tapi uniknya, tempe dan tahu punya kenampakan, tekstur, dan rasa yang
berbeda. Tempe memiliki tekstur yang tidak rata dan rasa khas. Sedangkan tahu
bertekstur lebih halus dengan rasa yang lebih netral.
Ketika kedua bahan ini dimasak bersama, hasilnya adalah
sajian bercitarasa yang terpadu dengan baik. Jadi kalau ada stok di rumah, tak
perlu bingung hendak dibuat apa. Dibuat tumisan bisa, dibuat hidangan berkuah
juga bisa. Untuk selengkapnya, cek daftar sajian nikmat berikut ini yuk!
1. Semur
Semur adalah sajian berkuah yang bisa dibuat dengan berbagai
bahan. Termasuk di dalamnya adalah tahu dan tempe. Kuah semur dimasak dengan
aneka bumbu sehingga terasa gurih dan kaya. Warna kuahnya gelap karena
penambahan kecap manis. Tak heran, semur jadi salah satu sajian bercitarasa
favorit keluarga Indonesia.
Bumbu yang digunakan dalam semur adalah bumbu dasar putih,
daun salam, serai, jahe, gula merah, dan kecap manis. Potong tahu dan tempe
sesuai selera, lalu goreng sebentar hingga kulitnya agak kecoklatan. Tumis
bumbu dan masukkan tempe-tahu beserta air. Masak hingga matang dan taburi
dengan bawang goreng.
2. Baceman
Lauk pendamping khas Jawa Tengah ini sering disajikan dengan
gudeg dan nasi gandul. Rasanya gurih-manis khas dengan kenampakan berwarna
gelap. Bacem sendiri berarti “proses masak dengan gula merah atau garam supaya
bahan masakan jadi tahan lama”. Jadi bisa dibayangkan kalau proses bacem ini
sama seperti mengungkep.
Siapkan bumbu dasar putih, gula merah yang sudah disisir,
lengkuas, air asam jawa, daun salam, dan air kelapa. Campur semuanya dan masak
hingga mendidih. Selanjutnya, masukkan potongan tempe dan tahu. Ungkep hingga
bumbunya meresap sempurna. Kalau sudah matang, anda bisa simpan bacemannya di
kulkas atau langsung digoreng.
3. Opor
Sajian berkuah satu ini jadi trademark hidangan Lebaran di
Indonesia. Kuahnya yang gurih, entah kekuningan atau berwarna putih, adalah
perpaduan santan dan bumbu dasar berempah. Bahkan tak hanya tahu-tempe, anda
juga bisa menambahkan potongan ayam dan telur rebus dalam sajian ini. Intinya,
hidangan ini juga wajib disiramkan pada potongan ketupat serta ditaburi bawang
goreng!
Anda bisa pakai bumbu kuning atau bumbu putih. Selain itu,
tambahkan bumbu rempah lain seperti serai, daun salam, daun jeruk, pala, lada,
hingga lengkuas. Tumis bumbu hingga harum, lalu masukkan tempe, tahu, dan bahan
lain. Tuang santan, aduk, dan masak hingga asat.
4. Terik
Masakan khas Jawa Tengah ini mirip dengan opor. Hanya saja,
kuahnya jauh lebih pekat dan menggugah selera. Bedanya lagi, terik memakai
bahan dan bumbu sederhana. Tapi jika dimasak hingga bumbunya meresap sempurna
(dan santannya nyaris habis), rasa hidangan ini benar-benar juara!
Terik memakai bumbu dasar putih dengan tambahan rempah lain
seperti serai, daun aromatik, lengkuas, dan jahe. Cara memasaknya pakai teknik
slow-cooking. Jadi setelah bumbu ditumis hingga harum, masukkan potongan tempe,
tahu, dan santan. Aduk hingga rata dan kecilkan api. Pastikan kuahnya asat dan
bumbunya meresap sebelum diangkat.
5. Brongkos
Hidangan satu ini lebih identik dengan daging. Tapi tak ada
salahnya buat versi ekonomis, kan? Brongkos adalah hidangan khas Yogyakarta
dengan kuah berwarna hitam. Tidak seperti semur, kuah hitam ini berasal dari
kluwek. Jadi kurang lebih, brongkos cukup mirip dengan rawon, cuma hidangan ini
memakai kacang tolo sebagai bahan utamanya.
Brongkos memakai bumbu dasar kuning dengan ekstra ketumbar,
cabai, kencur, dan gula merah. Campurkan kluwek dengan bumbu dasar. Tumis bumbu
hingga harum dan matang, lalu masukkan potongan tahu, tempe, kacang tolo, dan
kulit melinjo. Masukkan juga air kaldu, santan, dan irisan cabai. Masak hingga
matang.
6. Empis Empis
Pernah dengar masakan “jangan lombok”? Yup, empis-empis
kurang lebih sama dengan sajian tersebut. Sajian yang tenar sebagai sayur cabai
ini memang terasa pedas dan gurih. Perpaduan santan dan irisan lombok ijo dalam
masakan khas Temanggung ini benar-benar bikin melek. Bagi anda penggemar pedas
wajib mencoba hidangan ini dengan nasi hangat dan aneka gorengan. Konon,
perpaduan semua sajian tersebut menghasilkan citarasa yang luar biasa.
Empis-empis dimasak dengan sederhana. Tumis bumbu yang
terdiri dari irisan bawang putih, bawang merah, geprekan lengkuas, dan daun
salam. Masukkan cabai hijau (atau irisannya) dan masak hingga layu.
Selanjutnya, tuang santan, potongan tempe, dan tahu. Masak hingga kuahnya
menyusut dan berubah kehijauan.
7. Balado
Hidangan terakhir ini juga khusus untuk penggemar pedas.
Balado bisa dibuat dengan bahan apapun, bahkan sesederhana tempe dan tahu.
Dengan warna hidangan yang merah, kesan pedas-gurih terasa lebih nikmat jika
disuap dengan nasi hangat. Hmm, bikin ngiler!
Potong tempe dan tahu sesuai selera. Tumis bumbu dasar merah
dan tambahan rempah lainnya hingga harum dan matang. Masukkan tempe dan tahu,
lalu oseng merata. Masak hingga bumbunya meresap sempurna dalam tempe dan tahu.
Sumber:https://resepkoki.id/7-aneka-sajian-lauk-khas-nusantara-dengan-tempe-dan-tahu/
Belum ada Komentar untuk "7 Macam Aneka Sajian Lauk Khas Nusantara dengan Tempe dan Tahu"
Posting Komentar