Trik Mengolah Nasi Merah Agar Lebih Enak Disantap

Beras merah tidak hanya mengurangi risiko diabetes tapi juga bisa mengurangi risiko kerusakan saraf. Kandungan Vitamin B di beras merah ini lebih tinggi dibandingkan beras biasa.

"Beras merah memiliki nilai glikemik yang rendah sehingga risiko diabetes berkurang. Selain itu, vitamin B dalam beras ini juga bisa mengurangi risiko kerusakan saraf atau neuropati," jelas Dr. Manfaluthy Hakim, Sp. S (K), Ketua Kelompok Studi Neurofisiologi dan Saraf Tepi PERDOSSI Pusat yang juga konsultan neurologis dari Departemen Neurologi FKUI-RSCM.

Mengetahui hal tersebut rasanya ingin mencoba memasak dan menghidangkan nasi merah sebagai pengganti nasi putih agar keluarga bisa lebih sehat lagi. Namun, biasanya akan ada yang mulai protes entah itu anak atau suami yang mengatakan nasi merah masih terasa tidak selezat nasi putih. Padahal, jenis beras ini kaya akan Vitamin B kompleks, antioksidan tinggi, dan kaya serat.

Untuk menyiasati hal tersebut pakar kuliner Bondan Winarno memberikan triknya. Yakni mencampur beras merah dan beras putih dengan perbandingan 2:1. Ini akan membuat nasi yang dihasilkan tidak terlalu keras terutama bagi lidah yang baru mulai mengonsumsinya.

"Tambahkan sedikit air dari biasanya agar lebih lunak,kalau tidak ditambahkan akan keras sehingga sulit dimakan. Jika masih terasa keras, tambahkan sedikit air. Ini pakai feeling saja. Butuh trial and error untuk bisa mendapatkan seperti yang kita inginkan" saran Bondan yang pernah menjadi pembawa acara kuliner di stasiun televisi swasta lokal dan Asia ini.

Sumber:https://citarasaindonesia.co.id/artikel/trik-mengolah-nasi-merah-agar-lebih-enak-disantap.html

Bagikan Artikel ini