7 Kesalahan yang Bikin Kue Kempis Dan Bergelombang
Sabtu, Agustus 31, 2019
Tulis Komentar
Langsung scroll ke bawah yuk, siapa tahu ada trik yang anda
lupakan, nih.
1. Lupa memperhatikan kesegaran bahan
Kue akan terlihat lebih cantik sekaligus lebih enak dengan
bahan-bahan terbaik. Tidak harus mahal ya, tapi pastikan anda mengecek
kesegaran bahan-bahan kue mulai dari telur, tepung, gula, mentega/margarin,
susu, bahan pengembang, dan bahan-bahan tambahan lain.
Untuk bahan-bahan dalam kemasan seperti susu, bahan
pengembang, coklat masak, dan sebagainya, perhatikan tanggal kadaluarsa yang
tertera di kemasannya. Selain itu, pastikan untuk menyimpannya secara tepat
atau belilah dalam porsi kecil seperti misalnya susu yang tak bisa tahan lama
jika kemasannya sudah terbuka.
2. Ada bahan kue yang tidak suhu ruang
Biasanya kita menyimpan bahan kue yang rentan seperti susu,
mentega, dan telur dalam kulkas. Namun karena tak sabaran, kita mengeluarkan
bahan-bahan tersebut dan langsung mencampurkannya dalam adonan. Atau kalaupun
sudah didiamkan dalam suhu ruang, bahan-bahan tersebut masih terasa agak dingin.
Ternyata, perbedaan suhu bahan-bahan ini sangat berpengaruh
pada hasil kue, lho. Ketika dipanggang atau dikukus, suhu bahan yang tak sama
ini bisa gagal mematangkan kue dengan sempurna dan membuat teksturnya bantat.
Khusus untuk mentega, anda bisa mencoba menggunakan
roombutter saja. Yakni, mentega yang sudah bersuhu ruang. Salah satu roombutter
yang banyak digunakan dan sudah dijamin halal adalah Wijsman Butter. Mentega impor ini memiliki rasa yang gurih dan aroma yang
sangat harum. Pastinya akan membuat kue anda semakin lezat.
Namun, poin ini bisa jadi pengecualian untuk jenis kue yang
memang membutuhkan bahan dingin seperti puff pastry dan pie crust. Kedua jenis
kue ini memang membutuhkan mentega dingin agar hasil akhirnya padat.
3. Masukkan semua bahan sekaligus saat mengaduk adonan
Adonan jenis apapun tidak akan lekas menerima bahan-bahan
yang masuk dalam sekejap, lho. Dalam arti lain, bahan-bahan tersebut tetap
perlu dimasukkan secara bertahap agar tercampur rata dalam adonan. Dengan
memasukkan bahan kue secara bertahap, seperti telur atau terigu yang perlu 3-4
kali tahap pemasukkan, adonan akan tercampur dengan lebih sempurna.
4. Terlalu kencang dan lama mengaduk adonan
Karena saking inginnya si adonan tercampur rata, saya
mengaduknya dengan cepat dan cukup lama. Padahal, adonan tak perlu diaduk
berlebihan agar hasilnya sempurna. Untuk adonan basah, aduklah sesuai petunjuk
resep yang biasanya diminta sampai pucat atau mengembang. Hal ini juga berlaku
untuk adonan putih telur (meringue) yang perlu dikocok hingga soft peak atau
kaku, ya.
Setelah itu, adonan basah akan dicampur adonan kering dan
diaduk dengan teknik lipat. Untuk tahap ini, aduk adonan secara perlahan saja
sampai semua bahan tercampur rata. Terlalu cepat mengaduknya malah membuat kue
mudah kempis. Tapi kalau ingin lebih mudah tercampur, ayak bahan kering 2-3
kali agar teksturnya benar-benar halus.
5. Oven atau panci kukus belum cukup panas
Saya pernah memasukkan kue sebelum oven panas betul.
Hasilnya, kue akan mengembang lebih lama atau malah tidak mengembang sama
sekali. Sebab, adonan kue perlu menyesuaikan suhu yang berubah secara drastis,
yakni dari suhu rendah ke suhu tinggi.
Agar proses kukus atau panggang berjalan baik, panaskan oven
atau panci terlebih dahulu. Pastikan benar-benar panas sebelum memasukkan
loyang adonan. Panci kukus yang panas akan mengeluarkan banyak uap ketika anda
membuka tutupnya dan terdengar suara air mendidih, sedangkan untuk oven bisa
dicek saat anda membuka tutupnya.
6. Sering buka-tutup oven atau panci kukus
Ketika menunggu kue matang, rasanya tidak puas kalau hanya
mengintip dari kaca tutup panci atau kaca oven, ya. Tapi ternyata, rasa tidak
sabaran ini bisa membuat kue yang dipanggang atau dikukus tak matang sempurna.
Udara luar yang masuk ke dalam media panggang atau kukus
bisa mengubah temperaturnya, lho. Kalau terlalu sering dibuka, bisa-bisa suhu
panggang atau kukusnya menurun (tak sesuai resep). Jadi, sebaiknya tahan
kebiasaan ini agar kue tidak bantat, ya.
7. Buru-buru mengeluarkan kue
Lagi-lagi karena tidak sabar, kita langsung mengeluarkan kue
dari oven saat sudah bunyi “ting!” atau setelah panci kukus diangkat dari
kompor. Ternyata, kebiasaan ini bisa membuat kue kempis, lho. Sama seperti
kebiasaan sering buka-tutup oven atau panci, mengeluarkan kue terlalu buru-buru
bisa mengubah suhu secara drastis.
Biarkan kue menyesuaikan suhu terlebih dahulu selama kurang
lebih 5-10 menit dalam oven atau panci kukus. Setelah itu, keluarkan dan
biarkan dingin dalam suhu ruang.
Siap membuat kue? Tentunya, tips di atas hanya membantu
sebagian kecil dari proses pembuatan kue. Selebihnya adalah pengalaman anda
sendiri ketika mencampur dan memanggang adonan.
Sumber:https://resepkoki.id/kesalahan-bikin-kue-kempis-bergelombang/
Belum ada Komentar untuk "7 Kesalahan yang Bikin Kue Kempis Dan Bergelombang"
Posting Komentar