4 Cara Menggunakan Kapur Sirih Dalam Masakan
Selasa, Agustus 27, 2019
Tulis Komentar
Tapi saat ini tidak semua orang tahu bagaimana cara memilih
dan menggunakan kapur sirih yang sesuai untuk jenis masakan. Penggunaan yang
kurang tepat juga bisa membuat masakan anda jadi tidak enak. Lho kok bisa?
Simak terus penjelasannya berikut ini.
1. Memilih kapur sirih
Kapur sirih terbuat dari cangkang kerang yang
digiling/dihaluskan hingga membentuk pasta berwarna putih. Di pasar
tradisional, terdapat 3 jenis kapur sirih yaitu dalam bentuk serbuk, padatan
kering seukuran biji permen, dan pasta. Anda bisa membelinya dengan harga yang
sangat terjangkau di penjaja bahan jamu atau bunga untuk ziarah makam.
Pilih kapur sirih dengan warna putih kapur tanpa ada warna
hitam atau kontaminasi benda lain di dalamnya. Untuk anda yang ingin kapur
sirihnya lebih praktis, pilih yang berbentuk pasta agar dapat cepat larut dan
diendapkan kembali untuk mendapatkan air kapur sirihnya.
2. Membuat larutan air kapur sirih
Sebenarnya bukan kapurnsirihnya yang digunakan, tapi air
kapur sirih. Taruh kapur sirih di dalam mangkuk lalu tuangkan air bersih
sebanyak dua kali lipat banyaknya dari jumlah kapur sirih. Jadi, jika anda
menggunakan 250 gram kapur sirih, anda harus menambahkan 500 ml air kedalamnya.
Setelah ditambahkan air, aduk kapur sirih hingga rata dan pastikan tidak ada
gumpalan yang tertinggal.
Diamkan selama 30 menit hingga muncul endapan di dasar
mangkuk yang terpisah dari airnya. Air dengan warna sedikit putih keruh itulah
yang bisa anda pakai untuk memasak. Jika menghindari rasa pahit dan getir yang
mungkin muncul pada masakan, diamkan larutan tadi semalaman hingga airnya lebih
bening, baru gunakan dalam masakan.
3. Menggunakan air kapur sirih
Campurkan sedikit air kapur sirih dalam masakan anda. Tapi
hati-hati, penambahan air kapur sirih yang terlalu banyak akan membuat rasa
makanannya jadi pahit dan getir.
Supaya takaran kapur sirih pas dan akurat, gunakan timbangan
dapur. Pilih yang terjamin keakuratannya, seperti Camry EK-360. Timbangan ini disertai mangkuk mika untuk bantu mengalasi bahan.
Kapasitas maksimumnya 5 kg dan punya akurasi hingga 0.1 gram
Nah, biasanya air kapur sirih digunakan sebagai bahan
perendam untuk membuat keripik dan buah-buahan koktail atau manisan buah.
Selain itu, air kapur sirih juga sering ditambahkan untuk membuat klepon,
cendol, kulit lumpia, gorengan dan ketupat.
4. Menyimpan air kapur sirih
Karena air kapur sirih yang digunakan biasanya hanya
sedikit, sisa air sekaligus endapannya bisa anda simpan untuk digunakan
kembali. Simpan kapur sirih di dalam wadah tertutup dan taruh dalam tempat
sejuk dan bersih. Tak perlu repot menyimpannya dalam kulkas ya! Sewaktu-waktu
digunakan, anda bisa tambahkan air lagi, aduk, diamkan hingga mengendap, dan
ambil air di atasnya.
Sumber:https://resepkoki.id/4-tips-cara-menggunakan-kapur-sirih-dalam-masakan/
Belum ada Komentar untuk "4 Cara Menggunakan Kapur Sirih Dalam Masakan"
Posting Komentar