5 Jenis Rimpang Khas Indonesia untuk Bumbu Masakan

Indonesia memiliki berbagai macam tanaman yang bisa dijadikan sebagai bumbu masakan. Mulai yang berbentuk butiran, daun, hingga rimpang atau akar-akaran. Yuk, kita kenalan dengan 5 rimpang khas Indonesia yang sering dipakai untuk bumbu masakan.

1. Jahe



Rimpang yang terkenal dengan rasa pedas khas berbentuk rimpang yang beruas dan menggembung dibagian tengah ruasnya. Jahe memiliki warna coklat muda dan ada juga yang berwarna merah. Untuk masakan, jahe biasa lebih sering digunakan daripada jahe merah yang lebih sering digunakan untuk minuman tradisional seperti wedang jahe.

Masakan yang sering memakai jahe misalnya semur, tumisan, dan masakan berkuah. Sebelum dihaluskan atau ditambahkan dalam masakan, jahe segar biasanya akan dibakar dulu agar lebih wangi dan tidak beraroma mentah. Pilihlah jahe yang berbentuk utuh dan berkulit mulus. Simpan jahe dalam suhu ruangan yang kering dan tidak lembap agar tidak bertunas.

2. Lengkuas



Lengkuas atau laos atau laja adalah rimpang yang mirip jahe yang memiliki warna kemerahan dan agak keras dan berserat jika dipotong. Lengkuas memiliki bentuk yang lebih besar dan keras daripada jahe. Bau khasnya pun berbeda dengan jahe.

Lengkuas sering digunakan dalam masakan tumisan, ayam ungkep, hingga aneka macam sayur berkuah. Sebelum digunakan, lengkuas biasanya dipotong agak tipis dan dimemarkan agar aromanya semakin keluar.

3. Kunyit



Selain menjadi bumbu rempah, rimpang yang memiliki warna khas kuning-jingga ini sering digunakan sebagai pewarna makanan alami. Kunyit berbentuk seperti jari tangan yang beruas dan berkulit tipis. Kunyit memiliki aroma khas dan rasa yang agak pahit.

Ada banyak masakan Indonesia yang memakai kunyit seperti nasi kuning, kari, gulai, pepes, dan ayam goreng. Selain dijadikan bumbu masakan, kunyit juga sering dijadikan jamu yang dipercaya memiliki segudang manfaat seperti menjaga stamina dan kesehatan kulit.

4. Kencur



Kencur atau cikur adalah rimpang yang bentuknya lebih kecil agak bulat, berkulit coklat gelap, dan berdaging putih. Kencur memiliki aroma harum khas yang kuat. Kencur biasanya digunakan dalam masakan urap, seblak, peyek, pecel, dan mangut ikan. Kencur akan dikupas, dimemarkan atau dihaluskan, dan ditambahkan dalam jumlah sedikit agar rasa khasnya tidak mendominasi.

5. Temu Kunci



Rimpang yang satu ini berbentuk mirip kencur namun lebih lonjong dan warna kulitnya cokelat muda. Temu kunci memiliki aroma yang segar dan khas,  biasanya digunakan untuk membuat sayur bening, hidangan ikan, urap, dan selada. Pilih temu kunci yang tua, kupas, dan memarkan sebelum digunakan.


Pilihlah rimpang yang bersih, tidak bertunas, berkulit mulus, dan kering. Jika rimpang yang anda beli masih lembap, jemur terlebih dulu hingga kering lalu simpan di tempat terbuka agar awet.

Sumber:https://resepkoki.id/5-rimpang-khas-indonesia-untuk-bumbu-masakan/

Belum ada Komentar untuk "5 Jenis Rimpang Khas Indonesia untuk Bumbu Masakan"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Bawah Artikel