7 Cara Memasak Rendang Enak Berbumbu dan Daging Tidak Hancur


Kadang bumbu tidak bisa meresap dengan sempurna ke dalam daging, karena dimasak kurang lama. Tapi kalau dimasak terlalu lama pun daging juga bisa hancur tak berbentuk seperti suwiran daging atau abon. Serba salah, kan? Nah, demi mencegah hal tersebut, saya mau berbagi beberapa tips agar daging rendang yang anda masak tetap utuh, tapi di sisi lain bumbunya juga meresap dengan sempurna ke dalam daging. Anda bisa memilih salah satu atau beberap tips yang paling mudah untuk diikuti berikut ini.

1. Perhatikan pemilihan bagian daging sapi

Untuk mendapatkan bentuk rendang yang utuh meskipun dimasak lama, sebaiknya anda memilih daging sapi bagian paha. Karena pada bagian tersebut biasanya tekstur daging lebih kuat, jadi tidak akan mudah hancur. Pastikan juga anda membuang bagian lemak sapi yang masih menempel pada permukaan daging agar nantinya rendang anda tidak alot.

2. Potong daging dalam ukuran besar

Jika anda akan memasak rendang seharian, sebaiknya anda memotong daging dengan ukuran sedang atau besar, jangan terlalu kecil. Daging berukuran kecil akan hancur jika dimasak terlalu lama, sehingga kurang menarik untuk dihidangkan. Pastikan juga anda memotong daging dengan tepat, yaitu searah dengan serat daging yang panjang.

3. Goreng daging sapi terlebih dahulu

Agar tekstur daging makin oke dan tidak mudah hancur, cobalah menggoreng daging terlebih dahulu sebelum dicampurkan ke dalam bumbu rendang. Tapi cara menggorengnya pun tak bisa sembarangan, yaitu cukup digoreng tanpa minyak di atas panci anti lengket. Jika permukaan daging sudah berwarna cokelat, angkat dan tiriskan. Daging rendang pun siap masuk ke dalam rebusan bumbu-bumbu.

4. Masak rendang dalam api kecil

Jangan karena ingin rendang anda cepat matang, anda memasaknya dengan nyala api besar. Rendang akan cepat menjadi keras dan bumbunya pun tidak akan meresap dengan sempurna. Masaklah rendang dengan api kecil dan tunggu selama seharian atau semalaman yaitu sekitar 5-6 jam. Memang lama sih, tapi pasti sebanding dengan hasilnya yang empuk dan bumbunya pun akan meresap dengan sangat sempurna ke dalam daging.

5. Hindari mengaduk rendang terlalu sering

Mungkin anda tidak sadar setiap kali mengecek rendang, anda juga sekalian mengaduknya. Bisa dibayangkan dong jika anda mengecek rendang setiap setengah jam sekali, berapa kali anda mengaduknya? Sebaiknya, hindari mengaduk rendang yang sedang dimasak terlalu sering, karena hal tersebut hanya akan membuat tekstur daging jadi hancur dan tidak menarik lagi. Aduk rendang sesekali saja dengan pelan untuk memastikan semua bagian daging terendam bumbu dengan baik.

6. Pisahkan daging rendang dari bumbunya

Jika daging sudah empuk tapi bumbunya belum mengering dan berwarna coklat kehitaman, angkat dan pisahkan daging di wadah. Setelah itu lanjutkan memasak bumbunya saja sampai berwarna lebih gelap dan minyaknya keluar, lalu campurkan kembali daging ke dalam bumbu dan sajikan. Poin ini bertujuan agar daging tidak kemudian hancur karena terlalu lama dimasak.

7. Masak bumbu rendang terlebih dahulu


Cara lain yang bisa anda coba adalah dengan memasak bumbu terlebih dahulu selama 3-4 jam. Barulah setelah itu anda bisa mulai memasukkan daging. Memasak rendang dengan metode seperti ini bisa membantu agar bentuk daging tetap utuh nantinya. Jika anda memilih metode ini, pastikan gunakan bagian daging sapi yang empuk dan potong melawan arah serat dengan ukuran sedang. Anda juga bisa sedikit memukul-mukul daging terlebih dahulu agar bumbu lebih meresap ke dalam daging.

Sumber:https://resepkoki.id/7-tips-memasak-rendang-enak-berbumbu-dan-daging-tidak-hancur/

Belum ada Komentar untuk "7 Cara Memasak Rendang Enak Berbumbu dan Daging Tidak Hancur"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Bawah Artikel